Sistem Informasi Data dan Pelayanan Pendidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaaan Kabupaten Tegal
Sistem Informasi Data dan Pelayanan Pendidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaaan Kabupaten Tegal
Data Prasarana Laboratorium IPA
NO
Kecamatan
Baik
Rusak Ringan
Rusak Sedang
Rusak Berat
Rusak Total
Jumlah
Total
FAQ
1. Apa kepanjangan dari Dapodik, dan apa tujuan utama dari pendataan ini bagi sistem pendidikan di Indonesia?
Dapodik adalah singkatan dari Data Pokok Pendidikan.
Tujuan utama Dapodik adalah menyediakan satu data akurat, valid, dan terpadu yang menjadi sumber informasi dan rujukan utama bagi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbudristek) dalam perencanaan, penganggaran, pelaksanaan program, hingga evaluasi kebijakan pendidikan.
2. Siapa saja pihak yang bertanggung jawab dan wajib melakukan pengisian atau pembaruan data dalam Dapodik?
Pihak utama yang bertanggung jawab adalah:
Operator Sekolah (OPS): Petugas di sekolah yang ditunjuk untuk mengelola dan memasukkan data.
Kepala Sekolah: Bertanggung jawab memverifikasi kebenaran data dan melakukan sinkronisasi akhir.
Guru dan Tenaga Kependidikan: Wajib memastikan data pribadi (termasuk status kepegawaian dan jam mengajar) sudah benar.
Dinas Pendidikan: Melakukan pengawasan dan validasi data di tingkat daerah.
3. Seberapa penting kevalidan data di Dapodik, dan apa konsekuensi jika data sekolah atau personalia tidak valid atau terlambat diperbarui?
Sangat Penting. Kevalidan data Dapodik adalah kunci untuk mengakses berbagai program pemerintah.
Konsekuensi: Data yang tidak valid atau terlambat diperbarui dapat menyebabkan:
Terhambatnya atau tidak cairnya Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Tidak terbitnya Surat Keputusan Tunjangan Profesi (SKTP) bagi guru, sehingga tunjangan tidak bisa dibayarkan.
Kesulitan dalam pengajuan program bantuan sarana prasarana, atau ketidaksesuaian jumlah kuota program yang diterima.
4. Bagaimana mekanisme umum pengiriman data dari sekolah ke server pusat Dapodik?
Mekanisme pengiriman data dilakukan melalui langkah-langkah berikut:
Pengisian Data: Operator Sekolah mengisi/memperbarui data di Aplikasi Dapodik (aplikasi offline di komputer sekolah).
Validasi: Melakukan pengecekan data untuk memastikan tidak ada invalid (data yang salah/belum lengkap).
Sinkronisasi: Proses mengirimkan data dari Aplikasi Dapodik di komputer sekolah ke server pusat Dapodik secara online.
Verifikasi: Data masuk dan diverifikasi oleh sistem pusat untuk kemudian dijadikan sumber data tunggal.
5. Data esensial apa saja yang harus selalu dipastikan keakuratannya karena paling memengaruhi penyaluran program (misalnya BOS atau TPG)?
Data esensial yang sangat berpengaruh meliputi:
Peserta Didik: Data jumlah siswa yang terdaftar dan aktif di sekolah (menentukan alokasi BOS).
Rombongan Belajar (Rombel): Susunan kelas dan siswa di dalamnya.
Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK): Data status kepegawaian, NUPTK, dan khususnya Penugasan dan Pembelajaran (Jam Mengajar) yang menjadi penentu Tunjangan Profesi.
Sarana dan Prasarana: Data kondisi dan kepemilikan aset sekolah.